Website Prediksi - Meskipun meraih kekalahan dan akhirnya
tersingkir dari Liga Champions musim ini. Manager Diego Simeone menyatakan
dirinya akan tetap bangga dengan anak-anak asuhannya.
Menurutnya pertandingan itu memberikan banyak pengalaman
yang sangat berharga walaupun menelan kekalahan dari rival sekotanya itu.
Atletico Madrid dinilai telah bermain dengan sangat baik dan mampu
mempertahanan penampilan yang bagus.
"Ya jika dikatakan ada sedikit rasa menyesal dan kecewa
itu pasti ada. Kalah dibabak perempatfinal kompetisi yang besar pasti akan
mengundang rasa yang kecewa. Tapi meskipun kami kalah saya sangat bangga dan
senang melihat peforma anak-anak pada pertandingan tersebut. Mereka bertarung
dengan sekuat tenaga dan berusaha untuk tidak memberikan angka kepada Real
Madrid yang menjadi tuan rumah dalam laga leg kedua babak perempatfinal Liga
Champions", Kata Simeone kepada Website Prediksi.
"Kami bermain dengan sangat baik dan tidak ada
kesalahan yang dilakukan. Para pemain berusaha dengan keras dan terus bertarung
dengan kekuatan mereka, walaupun akhirnya kami kalah. Tapi sama sekali tidak
ada perasaan yang negatif, malahan saya merasa bangga karena mereka sudah ingin
berusaha", tambahnya.
Pada laga derby Madrid yang kedelapan kali musim ini,
Atletico Madrid akhirnya menyerah dengan kekalahan tipis 1-0. Pertandingan leg
kedua babak perempafinal yang dilangsungkan di Santiaogo Bernabeu pada hari
Kamis(23/4) dinihari memastikan Real Madrid lolos ke babak semifinal karena
kemenangan agregat 1-0. Sebelumnya pada pertemuan pertama mereka telah bermain
seri sama mata.
Meskipun kalah dalam mendominasi pertandingan dan sangat
sedikit memanfaatkan peluang, sebenarnya pertandingan tersebut sudah sangat
menyulitkan Real Madrid. Bisa dilihat dari goal yang terjadi itu, goal EL Real
tercipta pada dua menit sebelum waktu normal dan dicetak oleh Javier Hernandez.
Goal tersebut terjadi dikarenakan Atletico bermain dengan 10 pemain pada menit
ke 78 setelah Arda Turan diusir keluar lapangan akibat mendapatkan dua kartu
kuning.
"Kami bermain baik, bisa dilihat dari sulitnya mereka
menerobos pertahanan kami. Tapi ada hal yang tidak bisa dikatakan ketiga Arda
dikeluarkan dari lapangan setelah menerima kartu kuning yang kedua. Kami sangat
lemah dalam komunikasi sehingga tidak ada yang melihat bagaimana hal tersebut
bisa terjadi. Setelah kami kekurangan pemain, keunggulan Madrid semakin terbuka
dan akhirnya mereka berhasil mencetak goal", pungkas manager berusia 44
tahun itu, seperti di lansir oleh Website Prediksi.